Ikhwan "Playboy Fisabilillah" dan Akhwat "Sang Pujangga Cinta"

Diantara ringkihan dan kekecewaan, kutulis dengan nada genit segenit para ikhwan "playboy fisabilillah" dan akhwat "sang pujangga cinta"
Jujur ku tulis karena aku takut engkau (red. Playboy Fisabilillah/Sang Pujangga Cinta) bisa menjadi benalu dalam dakwah, dan bisa saja engkau menjadi duri yang ada dalam daging. kecil dari bagian besar tapi amat menyakitkan.
posting dari facebook Nungky Surya 'NsN'

berapa orang sahabat dakwahmu yang sudah kau kecewakan, dan berapa orang sahabat dakwahmu menangis karena tingkahmu, mereka baru mengetahui dan tak percaya engkau yang mengaku "aktivis dakwah" ternyata diam-diam engkau menelusup dan menyelinap menukar hati, dan ku baru tau ternyata kau sudah berlaga seperti sang Suami istri
Itu tingkahmu, berjanji menikah setelah lulus Kuliah, berjanji setia dan membangun keluarga Sakinah, juga berkata manis bahwa aku akan menjagamu sampai akhir hayatmu. dan dengan lantang engkau cerita di luar sahabat dakwahku bahwa engkau sudah mengikat hati.
Naudzubillah,
aku tau engkau Manusia biasa, punya cinta dan rasa...tapi setidaknya engkau "berkaca"
Mana kerjamu di Dakwah ini?
Mana sikapmu yang menunjukan cirimu sebagai aktivis dakwah
tidakkah engkau tahu temanmu begitu payah berkerja dalam dakwah ini, temanmu begitu mengharap pertolngan Allah...Tapi kerena sikapmu Keberkahan dalam Organisasi dakwah ini Meluntur. Pantas saja mereka jauh dari tarbiyah ini, mereka tak merasakan manisnya iman, dan mereka tak merasakan kesejukan dari dakwah-dakwah yang kita kerjakan.
Kata-katamu tak berbekas di hati, Tingkahmu tak menginspirasi, hanya bualan basi yang cuma ambisi
ITU KARENA NIATMU SALAH SOBAT
apalagi jika ku tahu engkau begitu aktif bergerilya dalam dakwah, terkenal di pelosok penjuru, dan banyak di antara sahabatmu yang merasakan keberadaanmu. tapi kemudian mereka terkejut karena sikapmu, mereka baru tau kalau engkau adalah "Ikhwan Play boy Fisabillillah dan Akhwat sang Pujangga Cinta", betepa kecewanya shabatmu mengetahui itu..bahkan hampir tak percaya kenapa kau bisa melakukan itu.
Wahai "Ikhwan Play boy Fisabillillah dan Akhwat sang Pujangga Cinta"
tak kenal kah kau kisah wanita penzina yang melapor kepada rosulullah kalau dia sedang mengandung.
apa yang di lakukan rosulullah?
ketika ia mau bertobat dan meminta hukuman, api kemudian rosulullah menyuruhnya pulang sampai anaknya melahirkan. setelah anaknya melahirkan kemudian sang wanita meminta untuk di hukum rosulullah memninta datang kembali setelah anaknya sudah agak besar.
setelah anakanya agak besar baro rosulullah memberikan hukuman.
daiantara sahabat rosulullah banyak yang mencemooh tingkah sang gadis itu. tapi kemudian rosulullah berkata
"jika seluruh penduduk madinah pahala wanita ini dibagikantidak maka akan pernah habis"
Wahai "Ikhwan Play boy Fisabillillah dan Akhwat sang Pujangga Cinta"
dari kisah tadi kita tahu kalau seandainya Tobat sang wanita tadilah yang membuat Mulia karena dia sungguh-sungguh dalam tobatnya.
Begitu juga kita, seandainya sudah terlanjur dan terjerumus mestinya Tobat yang sesungguhnyalah yang memberikan kemulian di mata Allah SWT.
jika begitu sulit untuk menghilangkannya maka segera menikah, tapi pertanyaannya apakah engkau mau menikahinya?
"atau cuma obral janji untuk mempertahankan Kemaksiatan kita"
Semoga ini adalah pelajaran dan pengingatan untuk ana pribadi dan teman-teman semua